Hiponimi dan Hipernimi

Suherlan, Odien (2004:272) Hiponimi adalah hubungan makna yang mengandung pengertian hierarki (pengaturan secara berurutan unsur-unsur bahasa mulai dari yang terkecil “terendah” sampai yang terbesar “tertinggi”). Menurut Edi Subroto (1995: 25), hiponimi menunjukkan relasi antara kata yang bersifat atas – bawah atau relasi antara penggolongan dengan anggota-anggota yang menjadi golongannya atau bawahannya. Hubungan kehiponiman tidak berlaku timbal balik atau hanya satu arah.
Hipernim adalah kata-kata yang mewakili banyak kata lain. Kata hipernim dapat menjadi kata umum dari penyebutan kata-kata lainnya. Umumnya kata-kata hipernim adalah suatu kategori dan hiponim merupakan anggota dari kata hipernim.
Contoh dalam bahasa Indonesia :
Hipernim = Ikan
Hiponim  = Lele, hiu, paus.

Hipernim = Bunga
Hiponim  = Melati, mawar, tulip.

Hipernim = Sepatu
Hiponim  = High Heels, wedges, sneakers.

Contoh dalam bahasa Mandarin :
Hipernim = 数字shùzì
Hiponim = 一 yī , 三 èr, 六 liù

Hipernim = 颜色yánsè
Hiponim = 红hóng ,白bái ,绿lǜ

Hipernim = 树shù
Hiponim = 松 sōng,竹zhú,梅méi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konseptual dan Asosiatif

Advokasi dan Negosiasi